Gubernur Jambi Harapkan Komisi X Bantu Pembangunan Daerahnya
Komisi X DPR RI dalam kunjungan kerja ke Provinsi Jambi menggelar pertemuan dengan Gubernur Jambi Zumi Zola Zulkifli beserta jajarannya, Selasa (03/05/16). Gubernur Jambi dalam paparannya berharap agar Komisi X DPR RI membantu pembangunan Provinsi Jambi.
Gubernur Zumi Zola menjelaskan bahwa, Jambi sedang giat-giatnya melakukan pembangunan, untuk meningkatkan daya saing daerah serta untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,walaupun dengan berbagai permasalahan dan kendala yang dihadapi,yang tentunya tidak lepas dari keterbatasan anggaran. Untuk itu, mengharapkan dukungan penuh dari Pemerintah Pusat, termasuk dari DPR RI, termasuk didalamnya Komisi X.
Untuk memajukan pendidikan sebagai modal dasar dalam pembangunan, Pemerintah Daerah di Provinsi Jambi terus mengupayakan penyediaan guru yang berkualitas dan melengkapi sarana dan prasarana belajar.
“Saya sampaikan juga bahwa Pemerintah Provinsi Jambi tidak membedakan pemberian layanan pendidikan umum dengan pendidikan yang dilaksanakan oleh Kementerian Agama, sesuai dengan tingkat kewenangan,” ungkap Zumi Zola.
Zola juga mengatakan, Pemerintah Provinsi Jambi berusaha untuk meningkatkan keterkaitan dunia pendidikan dengan dunia ketenagakerjaan dengan mendirikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Politeknik berbasis kompetensi wilayah yang disesuaikan dengan potensi yang dimiliki oleh setiap kabupaten/kota, dengan harapan nantinya mampu menciptakan tenaga kerja yang profesional dan mandiri.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Komisi X Sutan Adil Hendra menyampaikan tidak menampik bahwa pendidikan di Provinsi Jambi sampai saat ini masih membutuhkan pembenahan besar-besaran.
"Ke depan Komisi X akan meminta pemerintah pusat bisa memberikan dana segar yang cukup dari APBN untuk Provinsi Jambi, terutama dalam peningkatan mutu pendidikan," ungkap Sutan.
Namun, dia berharap pemkab/kota di Provinsi Jambi juga mampu mengatasi beberapa permasalahan yang disampaikan tadi dapat diselesaikan sendiri tanpa campur tangan pemerintah pusat. "Tidak semua permasalahan yang ada di Jambi diserahkan ke pemerintah pusat, Pemkab/kota di Provinsi Jambi harus belajar bagaimana menyelesaikan persoalan yang kecil," harap Sutan. (skr), foto : singgih/hr.